Pengertian Mikroorganisme. Mikroorganisme merupakan jasad hidup yang mempunyai ukuran sangat kecil (Kusnadi dalam Ali, 2008). Setiap sel tunggal mikroorganisme memiliki kemampuan untuk melangsungkan aktivitas kehidupan antara lain dapat dapat mengalami pertumbuhan, menghasilkan energi dan bereproduksi dengan sendirinya.
Mikroorganisme
memiliki fleksibilitas metabolisme yang tinggi karena mikroorganisme ini harus
mempunyai kemampuan menyesuaikan diri yang besar sehingga apabila ada interaksi
yang tinggi dengan lingkungan menyebabkan terjadinya konversi zat yang tinggi
pula. Akan tetapi karena ukurannya yang kecil, maka tidak ada tempat untuk
menyimpan enzim-enzim yang telah dihasilkan. Dengan demikian enzim yang tidak
diperlukan tidak akan disimpan dalam bentuk persediaan.enzim-enzim tertentu
yang diperlukan untuk perngolahan bahan makanan akan diproduksi bila bahan
makanan tersebut sudah ada. Mikroorganisme ini juga tidak memerlukan tembat
yang besar, mudah ditumbuhkan dalam media buatan, dan tingkat pembiakannya
relative cepat (Darkuni dalam Ali, 2008). Oleh karena aktivitasnya tersebut,
maka setiap mikroorganisme memiliki peranan dalam kehidupan, baik yang merugikan
maupun yang menguntungkan.
Sekilas,
makna praktis dari mikroorganisme disadari tertutama karena kerugian yang
ditimbulkannya pada manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan. Misalnya dalam bidang
mikrobiologi kedokteran dan fitopatologi banyak ditemukan mikroorganisme yang
pathogen yang menyebabkan penyakit dengan sifat-sifat kehidupannya yang khas.
Walaupun di bidang lain mikroorganisme tampil merugikan, tetapi perannya yang
menguntungkan jauh lebih menonjol (Ali, 2008)
Mikroorganisme
terdapat di segala macam lingkungan sebagai bagian dari seluruh ekosistem alam.
Sebagian dari mikroorganisme itu adalah produsen, sebagian konsumen pertama,
dan sebagian lagi konsumen ke dua serta ketiga. Kita dapat menemukan
mikroorganisme di darah kutub, di daerah tropik, di dalam air, di dalam tanah,
dalam debu di udara. Ada mikroorganisme yng dapat hidup di satostfer bila
terangkat oleh arus udara. Ada mikroorganisme yang dapat hidup meskipun tidak
ada oksigen, misalnya pada dasar laut dan danau – danau yang sangat dalam.
Bahkan ada yang hidup di sumber air panas dengan temperatur yang sedemikian
tinggi hingga akan mematikan organisme yang lebih besar. Miroorganisme memegang
peranan penting sebagai penghubung jaring – jaring makanan dalam ekosistem
darat, laut, danau, sungai dan kolam. Mereka merupakan pengurai utama dari
berbagai zat dan senyawa ( Sastrodinoto, 1980 ).
Mikroorganisme
biasanya dianggap mencakup semua prokariota, protista dan alga renik. Fungi
terutama yang berukuraarn kecil dan tidak membentuk hifa, dapat pula dianggap
sebagai bagiannya meskipun banyak yang tidak menyepakatinya ( Anonymousa, 2009
).
Kebanyakan
orang beranggapan bahwa yang dapat dianggap mikroorganisme adalah semua
organisme sangat kecil yang dapat dibiakkan dalam cawan petri atau inkubator di
dalam laboratorium dan mampu memperbanyak diri secara mitosis ( Anonymousb,
2009 )
Mikroorganisme
atau mikroba adalah mikroorganisem yang berukuran sangat kecil ( biasanya
kurang dari 1 mm ) sehingga untuk mengamatinya diperlukan alat bantuan.
Mikroorganisme seringkali bersel tunggal ( uniselular ) meskipun beberapa
protista bersel tunggal masih terlihat oleh mata telanjang dan ada beberapa
spesies multisel tidak terlihat mata telanjang. Ilmu yang mempelajari
mikroorganisme disebut mikrobiologi. Orang yang bekerja dibidang ini disebut
mikrobiolog ( Anonymousc, 2009 ).
Tags
Biologi