Sejarah internet perkembangan bermula pada
tahun 1969 ketika dibangun riset APRAnet yang dipelopori oleh DARPA (Defense
Advance Research Projects Egency). Riset ini dikembangkan oleh Departemen
Pertahanan Amerika Serikat yang bekerja sama dengan empat universitas, yaitu
UCLA, Stanford Research Institued, UCSB dan University of Utah yang komputer
servernya berada di UCLA. Tujuan pertama riset ini difokuskan pada keperluan
militer Amerika Serikat. Dan pada tahun 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang
bergabung dan membentuk jaringan.
Di tahun 1972, Roy Tomlinson menyempurnakan
program e-mail yang diciptakan untuk APRAnet. Pada tahun yang sama, icon @ juga
diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun
1973 APRAnet mulai berkembang diluar AS dan komputer University College di
London adalah merupakan komputer pertama yang bergabung pada jaringan APRAnet.
Di tahun yang sama dua orang ahli komputer Vinton Cerf dan Bob Khan
mempresentasikan ide mereka tentang internet di University Sussex.
Setahun setelah peristiwa keberhasilan Ratu
Inggris mengirimkan e-mail, maka lebih dari 100 komputer bergabung di APRAnet
membentuk sebuah jaringan atau network. Tahun 1979, Tom Triscott, Jim Ellis,
dan Steve Bellovin menciptakan newsgroup pertama dengan nama USEnet. Kemudian
tahun 1981, France Telecom berhasil menciptakan telepon televisi pertama,
dimana orang bisa saling menelepon sambil berhubungan dengan video link.
Seiring perkembangannya, tahun 1982 DCA
(Defense Communication Agency) bekerja sama dengan DARPA berhasil menciptakan
TCP (Transmission Control Protocol) dan IP (Internet Protocol) untuk digunakan
sebagai protokol utama pada ARPAnet.
Kemudian pada tahun 1984 diperkenalkan sistem
nama domain untuk menyeragamkan alamat jaringan komputer. Dan perkembangan
jaringan komputer bertambah menjadi 10.000 lebih. Tahun 1988, Jarko Oikarinen
yang berasal dari Finlandia memperkenalkan IRC (Internet Relay Chat). Setahun
kemudian tepatnya tahun 1987 tak kurang dari 100.000 komputer bergabung dan
membentuk jaringan.
Program editor dan browser diperkenalkan oleh
Tim Bernes Lee pada tahun 1990 program ini disebut dengan www atau world wide
web. Pada tahun 1992 muncullah istilah–istilah lainnya seperti surfing the
internet, virtual shopping atau e-retail dan kemudian ditahun yang sama
didirikan juga yahoo dan Netscape Navigator(Haris, 1996).
Perkembangan teknologi Internetwork yang
dimulai dari sejarah pendiriannya dan perkembangannya hingga saat ini
benar–benar dapat dirasakan sangat bermanfaat dalam setiap aspek kehidupan.
Sutedjo (2002) memaparkan sejarah masuknya internet di Indonesia, yaitu: Di
Indonesia, jaringan internet mulai dikembangkan pada tahun 1983 di Universitas Indonesia,
berupa UInet oleh Dr.Joseph F.P Luhukay yang ketika itu baru saja menamatkan
program dokter filosofi ilmu komputer di Amerika Serikat. Jaringan itu dibangun
selama empat tahun. Pada tahun yang sama, Luhukay juga mulai mengembangkan
University Network (UNInet) dilingkungan Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan
yang merupakan jaringan komputer dengan jangkauan yang lebih luas yang meliputi
Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor,
Universitas Gajah Mada, Institut Teknologi Surabaya, Universitas Hasanuddin dan
Ditjen Jaringan internet telah menjadi pelopor terjadinya revolusi teknologi.
Internet semakin diminati oleh banyak kalangan baik perorangan maupun
instansi–instansi pemerintah ataupun swasta, termasuk diantaranya perpustakaan.
Menurut
Prasetyo (2003), hal–hal yang menyebabkan internet menjadi solusi praktis,
sehingga diminati banyak kalangan, antara lain:
Audien
Global
Informasi
yang dipublikasikan dalam internet, dengan segera tersedia ke seluruh pengguna
audien secara global. Hal inilah yang membuat internet (www) menjadi media yang
sangat efektif dari segi pembiayaan untuk mempublikasikan informasi, kurang
lebih mencapai hingga 190 negara di seluruh penjuru dunia.
Operasi
Non–Stop
Internet
beroperasi non–stop selama 24 jam sehari, hal ini menjadikannya sebagai mesin bisnis
yang sangat efisien sekali, sehingga anda tidak perlu lagi menunggu hingga
sumber–sumber tersedia untuk menyelenggarakan bisnis anda, karena setiap saat
anda dapat menggunakannya.
Murah
Internet
relatif lebih murah dibandingkan media lainnya hanya dengan biaya beberapa
ratus ribu saja, anda dapat menampilkan informasi ke seluruh pengguna internet
di dunia. Jelas sekali kalau internet merupakan media yang praktis dengan biaya
yang terjangkau (murah).
Penyebaran
Informasi
Ketika
informasi ditampilkan kedalam web, saat itu juga siap dinikmati oleh jutaan pengguna
yang lain. Misalnya dengan media www, dimana hal ini sangat sulit dilakukan
pada dunia nyata.
Alat
Publikasi
Tidak
terlalu berlebihan jika internet merupakan suatu alat publikasi yang cukup andal.
Sebagaimana diketahui, saat ini banyak sekali aplikasi berbasis internet yang telah
dikomersialkan dan mudah sekali didapatkan.
Jaringan inetrnet sangat memberikan
keuntungan yang bergam dimana dapat digunakan dan dimanfaatkan untuk membantu
kegiatan berbagai aspek kehidupan. Keuntungan lain yang diberikan jaringan
internet, sehingga membuat internet diminati yaitu internet dapat digunakan
sebagai media konfrensi dimana sejumlah orang dapat melakukan diskusi tanpa
harus bertatap muka secara langsung satu dengan lainnya.
Tags
Internet