Pengertian Struktur modal adalah gabungan
antara hutang jangka panjang dan modal yang harus pertahankan oleh perusahaan.
Pada dasarnya tugas manajer keuangan perusahaan adalah berusaha mencari
keseimbangan finansial neraca yang dibutuhkan serta mencari susunan kualitatif
neraca tersebut dengan sebaik-baiknya. Pemilihan susunan kualitatif pada sisi asset
akan menentukan struktur kekayaan perusahaan, sedangkan pemilihan susunan
kualitatif dari sisi liabilities dan equities akan menentukan struktur keuangan
dan struktur modal perusahaan.
Struktur modal merupakan salah satu keputusan
keuangan yang dihadapi manajer keuangan berkaitan dengan komposisi utang, saham
preferen, dan saham biasa yang harus digunakan oleh perusahaan. Ketika perusahaan
menggunakan hutang, biaya modal akan sebesar biaya bunga yang dibebankan oleh
kreditur, sedangkan pada kreditur akan timbul opportunity cost dari dana yang
digunakan.
Menurut Sugiarto (2009) definisi struktur
modal adalah :“Struktur Modal Perusahaan merupakan bagian dari struktur keuangan
perusahaan yang mengulas tentang cara perusahaan mendanai aktivanya, dengan
demikian terkait fungsi mendapatkan dana dari manajemen keuangan.”
Sedangkan menurut Irham Fahmi (2011),
menyatakan tentang struktur modal: “Struktur modal merupakan gambaran dari
bentuk proporsi finansial perusahaan yaitu antara modal yang dimiliki yang bersumber
dari utang jangka panjang (long-term liabilities) dan modal sendiri
(shareholder’s equity) yang menjadi sumber pembiayaan suatu perusahaan.”
Berdasarkan kedua definisi di atas menunjukan
bahwa stuktur modal merupakan cara perusahaan mendanai aktivanya yang bersumber
dari utang jangka panjang dan modal sendiri. Pemilihan sumber dana ini berdasarkan
manajemen keuangan yang ditetapakan perusahaan melalui aspek penggunaaan dana,
keberanian menanggung risiko, rencana strategis, serta analisis biaya dan
manfaat yang diperoleh dari sumber dana.
Tags
Akuntansi