Metabolisme vitamin K banyak dipengaruhi oleh
beberapa faktor. Sebagaimana vitamin yang larut lemak lainnya, penyerapan
vitamin K dipengaruhi oleh faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan lemak,
antara lain cukup tidaknya sekresi empedu dan pankreas yang diperlukan untuk
penyerapan vitamin K. Hanya sekitar 40 -70% vitamin K dalam makanan dapat
diserap oleh usus. Setelah diabsorbsi, vitamin K digabungkan dengan kilomikron,
diangkut melalui saluran limfatik, kemudian melalui saluran darah ditranportasi
ke hati.
Sekitar 90% vitamin K yang sampai di hati
disimpan dalam bentuk menaquinone. Dari hati, vitamin K disebarkan ke seluruh
jaringan tubuh yang memerlukan melalui darah. Saat di darah, vitamin K
bergabung dengan VLDL dalam plasma darah.
Setelah disirkulasikan berkali-kali, vitamin
K dimetabolisme menjadi komponen larut air dan produk asam empedu terkonjugasi.
Selanjutnya, vitamin K diekskresikan melalui urin dan feses. Sekitar 20% dari
vitamin K diewkskresikan melalui feses. Pada gangguan penyerapan lemak,
ekskresi vitamin K bisa mencapai 70 -80 %.
Tags
Gizi dan Nutrisi