Ada beberapa jenis-jenis rasio aktivitas. Rasio
aktivitas menggambarkan kemampuan perusahaan dalam menjalankan operasinya baik
dalam hal penjualan, pembelian maupun pemanfaatan aktiva yang dimiliki oleh
perusahaan.
Untuk dapat menilai dan meningkatkan posisi
suatu perusahaan, maka perlu ditinjau terlebih dahulu rasio-rasio yang
digunakan untuk mengukur tingkat aktivitas tersebut sebagaimana dikemukakan
dalam buku “Akuntansi Suatu Pengantar “ adalah: Putaran Persediaan, Jangka
Waktu Persediaan, Putaran Piutang, Jangka Waktu Penagihan, Putaran Aktiva Tetap,
Nisbah Aktiva Tetap dengan Total Aktiva, Putaran Total Aktiva
Adapun
penjelasan dari jenis-jenis rasio aktivitas adalah sebagai berikut:
Putaran persediaan
Putaran persediaan, adalah menunjukkan berapa
kali (secara rata-rata) persediaan barang dijual dan diganti selama satu
periode. Makin tinggi angka ini, makin baik bagi perusahaan. Angka ini mengukur
efisiensi pengelolaan persediaan. Angka perputaran persedian ini diperoleh
dengan rumus:
Putaran Persediaan = (Harga
Pokok Penjualan / Rata-rata Persediaan) x 1 kali
Rata-rata
persediaan dihitung dengan cara = (Persediaan
Awal + Persediaan Akhir) / 2
Jangka waktu persediaan
Jangka waktu penjualan dalam persediaan
(number of day sales in investment), adalah angka lain untuk mengukur efisiensi
pengelolaan persediaan. Angka ini diperoleh dengan rumus:
(Rata-rata
Persediaan/ Rata-rata Harga Pokok Penjualan per hari) x 1 kali
Untuk
menghitung rata-rata harga pokok penjualan per hari dengan rumus:
Harga Pokok Penjualan
/ 300
Putaran Piutang
Putaran Piutang, adalah menunjukkan berapa
kali perusahaan menagih piutangnya dalam suatu periode. Angka ini menunjukkan
efisiensi perusahaan dalam mengelola piutangnya.
Putaran Piutang = (Penjualan
Kredit Bersih / Saldo Rata-rata Piutang ) x 1 kali
Jangka Waktu Penagihan
Jangka Waktu Penagihan, merupakan petunjuk
lain untuk mengetahui efisiensi pengelolaan piutang. Ini menunjukkan berapa
lama, secara rata-rata, perusahaan memerlukan waktu untuk menagih piutangnya.
Semakin pendek periodenya semakin baik.
Jangka Waktu
Penagihan = (Saldo Rata-rata Piutang / Rata-rata
Penjualan Kredit Per hari) x 1 kali
Putaran Aktiva Tetap
Angka ini menunjukkan efisiensi penggunaan
aktiva tetap dalam kegiatan menghasilkan pedapatan. Putaran aktiva tetap juga
dapat menunjukkan terlalu besar tidaknya investasi dalam aktiva yang
bersangkutan.
Putaran Aktiva Tetap
= (Penjualan Bersih / Rata-rata Aktiva Tetap Bersih) x 1 kali
Rata-rata aktiva tetap neto dalam rumus
diatas dihitung sebesar aktiva tetap neto awal ditambah aktiva tetap neto akhir
dibagi dua. Semakin tinggi rasio ini semakin baik.
Nisbah Aktiva Tetap terhadap
Total Aktiva
Nisbah Aktiva Tetap terhadap Total Aktiva,
adalah menunjukkan berapa bagian dari sumber daya perusahaan yang ditanamkan
dalam aktiva tetap.
Aktiva Tetap Netto / Total
Aktiva
Putaran Total Aktiva
Putaran Total Aktiva, adalah menunjukkan
efisiensi penggunaan total aktiva.
Putaran Total
Aktiva = Penjualan Bersih / Rata-rata
Total Aktiva
Untuk menghitung rata-rata total aktiva adalah
:
(Total Aktiva Awal +
Total Aktiva Akhir) / 2
Rasio ini menunjukkan perputaran total aktiva
diukur dari volume penjualan dengan kata lain seberapa jauh kemampuan semua
aktiva menciptakan penjualan. Semakin tinggi rasio ini semakin baik.
Tags
Ekonomi