Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi
kesegaran jasmani. Menurut Djoko Pekik Irianto (2004) untuk mendapatkan kebugaran
yang memadai diperlukan perencanaan sistematik melalui pemahaman pola hidup
sehat bagi setiap lapisan masyarakat, meliputi tiga upaya bugar yaitu, makan,
istirahat, dan olahraga.
Makan
Untuk
dapat mempertahankan hidup secara layak setiap manusia memerlukan makan yang
cukup. Baik kuantitas maupun kualitas, yakni memenuhi syarat makanan sehat
berimbang, cukup energi, dan nutrisi.
Istirahat
Tubuh
manusia tersusun atas organ, jaringan, dan sel yang memiliki kemampuan kerja
terbatas. Seseorang tidak akan mampu bekerja terus-menerus sepanjang hari tanpa
berhenti. Kelelahan adalah salah satu indikator keterbatasan fungsi tubuh
manusia. Untuk itu istirahat sangat diperlukan agar tubuh memiliki kesempatan
melakukan recovery (pemulihan) sehingga dapat melakukan kerja atau beraktivitas
sehari-hari dengan nyaman.
Berolahraga
Banyak
cara dilakukan oleh masyarakat untuk mendapatkan kebugaran, misalnya dengan
melakukan masase, mandi uap (sauna, steam), berendam di pancaran air hangat
(whirpool), dan berlatih olahraga. Berolahraga adalah salah satu alternatif
paling efektif dan aman untuk memperoleh kebugaran sebab berolahraga mempunyai multi
manfaat, antara lain manfaat fisik (meningkatkan komponen kebugaran), manfaat
psikis (lebih tahan terhadap stress, lebih mampu berkonsentrasi), dan manfaat
sosial (menambah percaya diri dan sarana berinteraksi).
Menurut Djoko Pekik Irianto (2004) bahwa
keberhasilan mencapai kebugaran sangat ditentukan oleh kualitas latihan yang
meliputi: tujuan latihan, pemilihan model latihan, penggunaan sarana latihan,
dan yang lebih penting lagi adalah takaran atau dosis yang dijabarkan dalam konsep
FIT (Frekuensi, Intensity, and Time).
Frekuensi
Frekuensi
adalah banyaknya unit latihan per minggu. Untuk meningkatkan kebugaran perlu
latihan 3-5 kali per minggu. Sebaiknya pelaksanaannya dilakukan berselang,
misalnya: Senin, Rabu, Jumat, sedangkan hari yang lain digunakan untuk
istirahat agar tubuh memiliki kesempatan melakukan recovery (pemulihan) tenaga.
Intensitas
Kualitas
yang menunjukkan berat ringannya latihan disebut intensitas. Besarnya
intensitas tergantung pada jenis dan tujuan latihan. Latihan aerobik
menggunakan patokan kenaikan detak jantung.
Time
Time
adalah waktu atau durasi yang diperlukan setiap kali berlatih. Untuk meningkatkan
kebugaran paru jantung dan penurunan berat badan diperlukan waktu latihan 20-60
menit.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa
faktor yang mempengaruhi kesegaran jasmani ada beberapa di antaranya: Makan, Istirahat
dan Olahraga.
Tags
Olahraga