Menurut
Sadono Sukirno (2002), terdapat beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi kurs (nilai
tukar) mata uang, yaitu antara lain sebagai berikut:
Perubahan
dalam citarasa masyarakat
Perubahan
ini akan mempengaruhi permintaan. Apabila penduduk suatu negara semakin lebih
menyukai barang-barang dari satu negara lain, maka permintaan ke atas mata uang
negara lain tersebut bertambah. Maka perubahan seperti itu mempunyai
kecenderungan untuk menaikkan nilai mata uang negara lain tersebut.
Perubahan
harga dari barang-barang ekspor
Apabila
harga barang-barang ekspor mengalami perubahan maka perubahan ini akan
mempengaruhi permintaan ke atas barang ekspor itu. Perubahan ini selanjutnya
akan mempengaruhi kurs valuta asing. Kenaikan harga barang-barang ekspor akan
mengurangi permintaan ke atas barang tersebut di luar negeri. Maka kenaikan
tersebut akan mengurangi penawaran mata uang asing. Kekurangan penawaran ini
akan menjatuhkan nilai uang dari negara yang mengalami kenaikan dalam
harga-harga barang ekspornya.
Kenaikan
harga-harga umum (Inflasi)
Berlakunya
keadaan demikian di suatu negara dapat menurunkan nilai mata uangnya. Di satu
pihak kenaikan harga-harga itu akan menyebabkan penduduk negara itu semakin
banyak mengimpor dari negara lain. Oleh karenanya permintaan ke atas valuta asing
bertambah. Di lain pihak ekspor negara itu bertambah mahal dan ini akan
mengurangi permintaanya dan selanjutnya akan menurunkan penawaran valuta asing.
Perubahan
dalam tingkat bunga dan tingkat pengembalian investasi
Disamping
dipengaruhi oleh perubahan dalam permintaan dan penawaran ke atas barang-barang
yang diperdagangkan di antara berbagai negara, kurs valuta asing dipengaruhi
pula oleh aliran modal jangka panjang dan jangka pendek. Tingkat bunga dan
tingkat pengembalian investasi sangat mempengaruhi jumlah serta arah aliran
modal jangka panjang dan jangka pendek. Tingkat pendapatan investasi yang lebih
menarik akan mendorong pemasukan modal ke negara tersebut. Penawaran valuta
asing yang bertambah ini akan meninggikan nilai mata uang negara yang menerima
modal tersebut.
Perkembangan
Ekonomi
Bentuk
dari pengaruh perkembangan ekonomi pada kurs valuta asing tergantung kepada
corak dari perkembangan ekonomi itu. Apabila ia terutama disebabkan oleh
perkembangan sektor ekspor, penawaran ke atas mata uang asing tersebut terus
menerus bertambah. Dalam keadaan seperti ini perkembangan ekonomi akan
meninggikan nilai mata uang. Tetapi apabila sumber perkembangan itu adalah dari
perluasan kegiatan ekonomi di luar sektor ekspor, perkembangan itu berkecenderungan
akan menurunkan nilai mata uang asing. Akibat yang demikian akan timbul karena
pendapatan yang bertambah akan menaikan impor. Kenaikan impor ini akan
menaikkan permintaan ke atas valuta asing.
Tags
Industri dan Jasa