Berikut
merupakan beberapa jenis bakteri asam laktat menurut Sumanti (2008) antara lain sebagai berikut
Streptococcus thermophilus,
Streptococcus lactis dan Streptococcus
cremoris.
Semuanya
ini adalah bakteri gram positif, berbentuk bulat (coccus) yang terdapat sebagai
rantai dan semuanya mempunyai nilai ekonomis penting dalam industri susu.
Pediococcus cerevisae.
Bakteri
ini adalah gram positif berbentuk bulat, khususnya terdapat berpasangan atau
berempat (tetrads). Walaupun jenis ini tercatat sebagai perusak bir dan anggur,
bakteri ini berperan penting dalam fermentasi daging dan sayuran.
Leuconostoc mesenteroides
dan Leuconostoc dextranicum.
Bakteri
ini adalah gram positif berbentuk bulat yang terdapat secara berpasangan atau
rantai pendek. Bakteri-bakteri ini berperanan dalam perusakan larutan gula
dengan produksi pertumbuhan dekstran berlendir. Walaupun demikian, bakteri-bakteri ini merupakan
jenis yang penting dalam 18 permulaan fermentasi sayuran dan juga ditemukan
dalam sari buah, anggur, dan bahanpangan lainnya.
Lactobacillus lactis,
Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus bulgaricus, Lactobacillus plantarum,
Lactobacillus delbrueckii.
Organisme-organisme
ini adalah bakteri berbentuk batang, gram positif dan sering berbentuk pasangan
dan rantai dari sel-selnya. Jenis ini umumnya lebih tahan terhadap keadaan asam
dari pada jenis-jenis Pediococcus atau Streptococcus dan oleh karenanya menjadi
lebih banyak terdapat pada sayuran. Pada hewan ternak lain seperti sapi bali
dapat ditemukan bakteri asam laktat seperti Lactobacillus lactis dan
Lactobacillus brevis (Suardana, 2007).
Tags
Gizi dan Nutrisi