Enzim bromelin adalah enzim proteolitik yang ditemukan
pada bagian batang dan buah
nanas (Ananas comosus
(L) merr). Enzim
proteolitik atau sering disebut
juga protease merupakan
kelompok enzim yang
menguraikan protein menjadi molekul
yang lebih kecil. Setiap
tipe enzim proteolitik mempunyai kemampuan yang berbeda
dalam menghidrolisis ikatan peptida. Sejumlah
enzim proteolitik yang
menunjukkan spesifitas yang
mirip dengan tripsin.
Beberapa faktor yang diperlukan dalam proses
penggumpalan darah biasanya ada dalam darah dalam bentuk proenzim. Pengaktifan
berbagai proenzim ini oleh
kerusakan jaringan meningkatkan
pembentukan thrombin serta penggumpalan
darah. Untuk menjaga
agar mekanisme ini
tidak terpicu oleh sembarang
keadaan, plasma manusia
mengandung suatu protein
anti tripsin yang merupakan
anggota sekelompok protein
serum dari fraksi flobulin-alfa. Dengan
demikian, dalam keadaan
normal tidak terjadi penggumpalan darah intravaskuler
(Montgomery dkk,1993).
Peran Enzim Proteolitik
Enzim proteolitik berperan
penting dalam percernaan
karena memecah protein dalam
makanan menjadi asam
amino yang diperlukan tubuh. Enzim
proteolitik digunakan dalam
berbagai terapi medis. Enzim proteolitik juga
berperan penting dalam
metabolisme tubuh yaitu pengaturan fungsi hati.
Peran lain dari
enzim proteolitik adalah
mengguraikan fibrin berlebih di
sistem peredaran darah dan jaringan tubuh penghubung (otot). Enzim proteolitik
juga memberi nutrisi
dan darah kaya
oksigen untuk membuang sisa
metabolisme yang dihasilkan
dari peradangan dan
fibrin berlebih. Dengan
demikian enzim proteolitik
dapat mencegah penggumpalan
darah.
Manfaat Enzim Proteolitik
Manfaat enzim proteolitik
adalah menggurangi peradangan, membersihkan sel mati, mencegah
penggumpalan darah, memaksimalkan system imun, dan menghilangkan bekas luka.
Tabel Kandungan enzim bromelin pada bagian-bagian
buah nanas:
Bagian
buah
|
Jumlah
|
Buah utuh masak
|
6-8 %
|
Daging buah masak
|
8-12,5 %
|
Kulit buah
|
5-7,5 %
|
Tangkai
|
4-6 %
|
Buah utuh mentah
|
4-6 %
|
Daging buah mentah
|
5-7 %
|
Sumber: Lisdiana
(1997)
Tags
Gizi dan Nutrisi