Selanjutnya menurut Sofyan S Willis (Rr.
Yulfitri R.A, 1995) bahwa penyesuaian diri di sekolah meliputi: penyesuaian
dengan guru, penyesuaian terhadap mata pelajaran, penyesuaian diri teman sebaya
dan terhadap lingkungan sekolah.
Berikut ini paparan tentang penyesuaian diri di sekolah:
Penyesuaian diri dengan guru
Penyesuaian diri dengan guru ini juga tergantung dari sikap
guru dalam menghadapi siswa. Guru yang memahami perbedaan individu, guru yang
bersahabat dengan siswa, memiliki sikap yang terpuji, memiliki wibawa, siswa
akan merasa senang bila berhadapan, maka siswa akan mudah mengadakan
penyesuaian diri dengan guru.
Penyesuaian diri terhadap mata
pelajaran
Mata pelajaran yang diberikan di
sekolah tentu saja mengacu pada kurikulum yang berlaku. Penyesuaian diri
terhadap mata pelajaran, hendaknya kurikulum disesuaikan dengan tingkat umur
dan perkembangan anak, sehingga anak lebih mudah memahami dan menyesuaikan diri
pada pelajaran yang disampaikan oleh guru. Di samping itu juga tergantung pada
guru yang memberikan pelajaran. Bila siswa merasa nyaman dengan guru, biasanya
siswa lebih senang menerima pelajaran yang disampaikan guru. Selain itu
kemampuan guru dalam menggunakan metode mengajar. Guru yang menggunakan metode
secara monoton tentu saja siswa akan merasa bosan dan malas mengikuti pelajaran
yang disampaikan guru.
Penyesuaian diri teman sebaya
Penyesuaian diri terhadap teman
sebaya sangatlah penting bagi perkembangan siswa, terutama perkembangan sikap
sosial. Siswa yang semula bersikap kurang baik, seperti: egois, manja, sombong
diharapkan dapat berubah karena sikap tersebut tidak akan disukai teman-teman
sebayanya. Selain itu, hubungan dalam kelas dapat mempengaruhi prestasi
belajar, karena dengan terjalinnya hubungan baik terhadap teman sebaya siswa
akan dapat menerima pelajaran dengan tenang. Siswa dikatakan telah mampu
melakukan penyesuaian diri, apabila ia mempunyai hubungan yang akrab dengan
teman sebayanya, dapat diterima oleh kelompok dan dapat bekerjasama dengan
teman sebaya.
Penyesuaian diri terhadap
lingkungan sekolah
Penyesuaian diri dengan lingkungan
sekolah merupakan penyesuaian terhadap fasilitas sekolah dan lingkungan
belajar. Lingkungan sekolah adalah lingkungan fisik yaitu gedung sekolah,
alat-alat sekolah, fasilitas belajar. Sedangkan lingkungan sosial yang
meliputi: kepala sekolah, pembimbing atau konselor, karyawan sekolah dan
seluruh warga sekolah, jika suatu sekolah kurang fasilitas belajarnya, maka
akan menimbulkan kesulitan bagi siswa dan guru dalam menyampaikan materi
pelajaran. Begitu pula jika sekolah tidak teratur, kumuh, kotor, tidak nyaman
dan tidak aman. Itu akan menimbulkan
kesulitan dalam proses penyesuaian diri siswa di sekolah.
Berdasarkan
uraian pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa dikatakan dapat
menyesuaikan diri di sekolah apabila siswa mampu menyeimbangkan dirinya dengan
segala yang ada dalam lingkungan sekolah yang meliputi hubungan dengan guru
(seluruh warga sekolah), penyesuaian dengan mata pelajaran, hubungan dengan
teman sebaya dan dengan lingkungan sekolah itu sendiri.
Tags
Psikologi Pendidikan
Kurang lebih dispesifikkan lagi
BalasHapus