Kegiatan
pembenihan ini dapat dilakukan di dalam tangki budidaya berkapasitas 1 -2 m3
atau dalam keramba jaring apung (dimensi 1,5 m x 1,5 m x 1,5 m dan mesh
size 3 -4 mm) dengan kepadatan 300-500 ekor per m3. Pakan yang
diberikan sebaiknya pelet kering dengan kadar protein sebesar 40%
(Nainggolan et.al, 2003).
Pembesaran jenis kerapu sampai dengan ukuran konsumsi
berkisar antara 7 -10 bulan, tergantung dari jenis kerapu yang dibesarkan
(untuk kerapu macan dibutuhkan waktu sekitar 7 bulan dan untuk kerapu bebek
sekitar 10 bulan).
Pembesaran kerapu untuk menjadi kerapu muda ukuran 100
g per ekor dari ukuran fingerling diperlukan waktu 3-4 bulan pada kerapu macan
dan 7-10 bulan pada kerapu bebek. Pembesaran kerapu umumnya dilakukan dengan
menggunakan keramba jaring apung atau di dalam tangki pembesaran dengan sistem
air mengalir (Nainggolan et.al, 2003).
Pakan yang diberikan dapat berupa ikan rucah atau
pelet. Usaha pembesaran kerapu di lapangan cukup bervariasi. Ada yang
membesarkan dari fingerling sampai dengan ukuran konsumsi, ada pula yang membesarkan
dari fingerling sampai dengan ukuran 100 g per ekor (kerapu muda) dan dari
kerapu muda sampai ukuran konsumsi (sekitar 500-1200 g per ekor).
Pemeliharaan dari ukuran 100 g per ekor sampai dengan
lebih besar dari 500 g per ekor memerlukan waktu 3-5 bulan untuk kerapu macan
dan 8-10 bulan untuk kerapu bebek (Nainggolan et.al, 2003).
Tags
Laut