Manajemen
laktasi adalah suatu upaya yang dilakukan oleh ibu, ayah dan keluarga untuk
menunjang keberhasilan menyusui (Prasetyono, 2009) . Dan ruang lingkup
manajemen laktasi dimulai pada masa kehamilan,setelah persalinan,dan masa
menyusui bayi.
Menurut
Hanifa wiknjosastro (2002), pengertian manajemen laktasi adalah suatu tata
laksanameyeluruh yang menyangkut laktasi dan pengunaan asi, yang menuju suatu
keberhasilan menyusuiuntuk pemiliharaan kesehatan ibu dan bayinya. Manajemen
laktasi ini harus dipahami oleh tenagakesehatan agar dapat melaksanakan tugas
sebagai promoter pengunaan asi. Manajemen ini meliputisuatu persiapan dan
pendidikan penyuluhan ibu, pelaksanaan menyusui dan rawat gabung dan
usahalanjutan perlindungan ibu yang menyusui.
Manajemen
laktasi adalah tata laksana yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan
menyusui. Dalam pelaksanaannya terutama dimulai pada masa kehamilan, segera
setelah persalinan dan pada masa menyusui selanjutnya (Direktorat Gizi
Masyarakat, 2005).
Menurut
Harini Susiana, Manajemen laktasi merupakan segala daya upaya yang
dilakukanuntuk membantu ibu mencapai keberhasilan dalam menyusui bayinya. Usaha
ini dilakukan terhadapibu dalam 3 tahap,yakni pada masa kehamilan (antenatal),
sewaktu ibu dalam persalinan sampaikeluar rumah sakit (perinatal), dan pada
masa menyusui selanjutnya sampai anak berumur 2 tahun(postnatal).
Jadi
dapat disimpulkan bahwa pengertian manajemen laktasi adalah pelaksanaan untuk
mengatur dan membantu ibu dalam menyusui bayinya, sehingga bayi mempunyai
asupan ASI yangcukup dari ibu dan ibu merasakan kepuasan dalam proses menyusui
bayinya.
Tags
Perkembangan Bayi