Pengertian
luka bakar menurut Elizabeth J. Corwin (2000) adalah luka yang timbul akibat
kulit terpajan ke suhu tinggi, syok listrik, atau bahan kimia. Luka bakar
diklasifikasikan berdasarkan kedalaman dan luas daerah yang terbakar.
Luka
bakar adalah luka yang terjadi karena terbakar api langsung maupun tidak
langsung, juga pajanan suhu tinggi dari matahari, listrik, maupun bahan kimia.
Luka bakar karena api atau akibat tidak langsung dari api, misalnya tersiram
air panas, banyak terjadi pada kecelakaan rumah tangga. (R. Sjamsuhidajat, Wim
de jong. Ed. 2. 2004).
Luka
bakar adalah kerusakan atau kehilangan jaringan yang disebabakan oleh kontak
dengan sumber panas seperti api, air panas, bahan kimia, listrik dan radiasi (Moenandjat,
2001). Kerusakan pada kulit akibat luka bakar sering kali digambarkan pada
kedalaman cedera dan didefinisikan dalam istilah cedera ketebalan parsial (
yang mengenai lapisan epidermis atau lapisan dedermis ) dan cedera ketebalan penuh
(mengenai lapisan epidermia, dedermis dan lapisan lemak) (Hudak &Gallo,
1994).
Luka
bakar adalah luak yang disebabkan oleh kontak dengan suhu tinggi seperti api,
air panas, listrik dan bahan kimia & radiasi. Juga oleh sebab kontak dengan
suhu rendah (ferostbite ). Luka bakar ini dapat mengakibatkan kematian atau akibat
lain yang berkaitan dengan problem fungsi maupun estetik (Mansjoer,2000).
Luka
bakar adalah luka yang disebabkan oleh kontak dengan sumber panas seperti api, air
panas, bahan kimia, listrik dan radiasi yang mengakibatkan kerusakan at au
kehilangan jarinagn yang mengenai lapisan epidermis dan, dedermis dan lemak.
Tags
Patologi