Bentuk
sirip ikan berbeda-beda sesuai dengan jenis ikan. Ikan seperti pada hewan lain,
melakukan gerakan dengan dukungan alat gerak. Pada ikan, alat gerak yang utama
dalam melakukan manuver di dalam air adalah sirip. Sirip ikan juga dapat
digunakan sebagai sumber data untuk identifikasi karena setiap sirip suatu
spesies ikan memiliki jumlah yang berbeda dan hal ini disebabkan oleh evolusi
(Rahardjo, 1986).
Sirip
pada ikan terdiri dari beberapa bagian yang dinamakan sesuai dengan letak sirip
tersebut berada pada tubuh ikan, yaitu:
Pinna dorsalis (dorsal fin)
Adalah
sirip yang berada di bagian dorsal tubuh ikan dan berfungsi dalam stabilitas
ikan ketika berenang. Bersama-sama dengan pinna analis membantu ikan untuk
bergerak memutar.
Pinna pectoralis (pectoral fin)
Adalah
sirip yang terletak di posterior operculum atau pada pertengahan tinggi pada
kedua sisi tubuh ikan. Fungsi sirip ini adalah untuk pergerakan maju, ke
samping dan diam (mengerem).
Pinna ventralis (ventral fin)
Adalah
sirip yang berada pada bagian perut. ikan dan berfungsi dalam membantu
menstabilkan ikan saat berenang. Selain itu, juga berfungsi dalam membantu
untuk menetapkan posisi ikan pada suatu kedalaman.
Pinna analis (anal fin)
Adalah
sirip yang berada pada bagian ventral tubuh di daerah posterior anal. Fungsi
sirip ini adalah membantu dalam stabilitas berenang ikan.
Pinna caudalis (caudal fin)
Adalah
sirip ikan yang berada di bagian posterior tubuh dan biasanya disebut sebagai
ekor. Pada sebagian besar ikan, sirip ini berfungsi sebagai pendorong utama
ketika berenang (maju) clan juga sebagai kemudi ketika bermanuver.
Adipose fins
Adalah
sirip yang keberadaannya tidak pada semua jenis ikan. Letak sirip ini adalah
pada dorsal tubuh, sedikit di depan pinna caudalis.
Sirip ikan terdiri dari tiga jenis
jari-jari sirip yang hanya sebagian atau seluruhnya dimiliki oleh spesies ikan,
yaitu:
- Jari-jari sirip keras; Merupakan jari jari sirip yang tidak berbuku-buku dan keras.
- Jari jari sirip lemah; Merupakan jari jari sirip yang dapat ditekuk, lemah, dan berbuku- buku.
- Jari jari sirip lemah mengeras; Merupakan jari jari sirip yang keras tetapi berbuku-buku.
Penggolongan ikan juga dapat dilakukan
berdasarkan tipe pinna caudalis yang dimiliki suatu jenis ikan. Tipe pinna
caudalis ikan secara umum terbagi atas:
- Protocercal, merupakan bentuk pinna caudalis yang tumpul dan simetris dimana columna vertebralis terakhir mencapai ujung ekor.
- Diphycercal, merupakan bentuk pinna caudalis yang membulat atau meruncing, simetris dengan ruas vertebrae terakhir tidak mencapai ujung sirip.
- Heterocercal, merupakan bentuk pinna caudalis yang simetris dengan sebagian ujung ventral lebih pendek.
- Homocercal, merupakan bentuk pinna caudalis yang berlekuk atau tidak dan ditunjang oleh jari-jari sirip ekor (Rahardjo, 1986).
Tags
Laut