Pembelajaran
bagi anak usia dini bukan berorientasi pada sisi akademis saja. PAUD lebih
dititikberatkan kepada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan
fisik, bahasa, intelektual, sosial-emosi serta seluruh kecerdasan (Kecerdasan
Jamak). Dengan demikian, PAUD yang diselenggarakan harus dapat mengakomodasi
semua aspek pengembangan anak dalam suasana yang menyenangkan dan menimbulkan minat anak.
Secara
umum tujuan Pendidikan Anak Usia Dini adalah mengembangkan berbagai potensi
anak sejak dini sebagai persiapan untuk hidup dan dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungannya.
Sedangkan berdasarkan tinjauan aspek
didaktis psikologis tujuan pendidikan di Pendidikan Anak Usia Dini yang khusus
adalah:
- Menumbuhkembangkan pengetahuan, sikap dan keterampilan agar mampu menolong diri sendiri (self help), yaitu mandiri dan bertanggung jawab terhadap diri sendiri seperti mampu merawat dan menjaga kondisi fisiknya, mampu mengendalikan emosinya dan mampu membangun hubungan dengan orang lain.
- Meletakkan dasar-dasar tentang bagaimana seharusnya belajar (learning how to learn). Hal ini sesuai dengan perkembangan paradigma baru dunia pendidikan melalui empat pilar pendidikan yang dicanangkan oleh UNESCO, yaitu learning to know, learning to do, learning to be dan learning to live together yang dalam implementasinya di lembaga PAUD dilakukan melalui pendekatan learning by playing, belajar yang menyenangkan (joyful learning) serta menumbuh-kembangkan keterampilan hidup (life skills) sederhana sedini mungkin.
Tags
Perkembangan Anak