Pengertian pendidikan karakter adalah
keseluruhan dinamika relasional antara pribadi dengan berbagai macam dimensi,
baik dari dalam maupun dari luar dirinya, agar pribadi tersebut semakin dapat menghayati
kebebasan sehingga dapat bertanggung jawab atas pertumbuhan dirinya sendiri
sebagai pribadi dan perkembangan orang lain dalam hidup mereka (Doni Koesoema,
2011).
Menurut (Sudirman dkk, 2010) pendidikan
karakter adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai perilaku (karakter) kepada
warga sekolah atau kampus yang meliputi kompenen pengetahuan, kesadaran atau
kemauan dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut, baik terhadap
Tuhan Yang Maha Esa (YME), diri sendiri, sesame lingkungan maupun kebangsaan
sehingga menjadi paripurna (insane kamil).
Pendidikan karakter adalah suatu usaha yang
menyeluruh agar orang-orang memahami, peduli, berperilaku sesuai nilai-nilai
etika dasar. Dengan demikian objek dari pendidikan karakter adalah nilainilai. Nilai-nilai
ini dapat melalui proses internalisasi dari apa yang diketahui, yang
membutuhkan waktu sehingga terbentuklah pekerti yang baik sesuai dengan nilai
yang ditanamkan (Nurul Zuriah, 1997). Nilai-nilai ini adalah nilai-nilai hidup
yang merupakan realitas yang ada di dalam masyarakat.
Pendapat lain menurut Akhmad Sudrajat (2010),
pendidikan karakter adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai karakter kepada warga
sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan
untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut. Pendidikan karakter dapat dimaknai
sebagai “the deliberate use of all dimensions of school life to foster optimal
character development”.
Dalam pendidikan karakter di sekolah, semua
komponen (pemangku pendidikan) harus dilibatkan, termasuk komponen-komponen pendidikan
itu sendiri, yaitu isi kurikulum, proses pembelajaran dan penilaian, penanganan
atau pengelolaan mata pelajaran, pengelolaan sekolah, pelaksanaan aktivitas,
pemberdayaan sarana prasarana, pembiayaan, dan ethos kerja seluruh warga
sekolah atau lingkungan. Di samping itu, pendidikan karakter dimaknai sebagai
suatu perilaku warga sekolah yang dalam menyelenggarakan pendidikan harus berkarakter.
Berdasarkan pada berbagai pengertian di atas
maka dapat diartikan bahwa pendidikan karakter merupakan upaya-upaya yang dirancang
dan dilaksanakan secara sistematis untuk membantu peserta didik memahami
nilai-nilai perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa, diri
sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan yang terwujud dalam
pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan berdasarkan norma-norma
agama, hukum, tata krama, budaya, dan adat istiadat.
Tags
Psikologi Pendidikan