Pengertian komunikasi antar pribadi adalah merupakan
sebuah proses sosial dimana orang-orang yang terlibat didalamnya saling
mempengaruhi. Sebagaimana diungkapkan oleh De Vito (1976) dalam Liliweri (1991)
bahwa, komunikasi antar pribadi merupakan pengiriman pesan-pesan dari seorang
dan diterima oleh orang lain, atau sekelompok orang dengan efek dan umpan balik
yang langsung.
Effendy (1986) mengemukakan bahwa pada
hakikatnya komunikasi antarpribadi adalah komunikasi antara seorang komunikator
dengan seorang komunikan. Jenis komunikasi tersebut dianggap paling efektif
untuk mengubah sikap, pendapat atau perilaku manusia berhubung prosesnya yang
dialogis (Liliweri,1991).
Sifat dialogis itu ditunjukkan melalui
komunikasi lisan dalam percakapan yang menampilkan arus balik yang langsung.
Jadi komunikator mengetahui tanggapan komunikan pada saat itu juga, komunikator
mengetahui dengan pasti apakah pesan-pesan yang dia kirimkan itu diterima atau
ditolak, berdampak positif atau negatif. Jika tidak diterima maka komunikator
akan member kesempatan seluas-luasnya kepada komunikan untuk bertanya.
Pendapat lain dari Dean C. Barnlund (1968)
mengemukakan bahwa komunikasi antar pribadi biasanya dihubungkan dengan
pertemuan antara dua orang, atau tiga orang atau mungkin empat orang yang
terjadi secara sangat spontan dan tidak berstruktur. Menurut Rogers dalam
Depari (1988) mengemukakan bahwa komunikasi antar pribadi merupakan komunikasi
dari mulut ke mulut yang terjadi dalam interaksi tatap muka antara beberapa
pribadi. Juga Tan (1981) mengemukakan bahwa interpersonal communication
(komunikasi antar pribadi) adalah komunikasi tatap muka antara dua orang atau
lebih (Liliweri, 1991).
Tags
Komunikasi