Pengertian angka indeks atau sering disebut
indeks saja, adalah suatu angka yang dibuat sedemikian rupa sehingga dapat
dipergunakan untuk melakukan perbandingan antara kegiatan yang sama (produksi,
ekspor, hasil penjualan, jumlah uang beredar, dan lain sebagainya) dalam waktu
yang berbeda (J. Supranto, 1990).
Setiap kegiatan selalu mengalami kemajuan dan
kemunduran, kadang-kadang produksi meningkat kadang-kadang menurun, hasil
penjualan suatu perusahaan dapat meningkat dan juga menurun, hasil penerimaan
devisa mengalami naik turun, pendapatan nasional kadang-kadang naik kemudian
merosot lagi, juga harga, gaji, biaya hidup mengalami naik turun. Untuk
mengetahui maju mundurnya suatu usaha (perusahaan ingin mengetahui maju
mundurnya hasil penjualan, pemerintah ingin mengetahui maju mundurnya
penerimaan Negara, penerimaan devisa, dan lain sebagainya) diperlukan angka
indeks.
Dari angka indeks bisa diketahui maju
mundurnya atau naik turunnya suatu usaha atau kegiatan. Jadi tujuan pembuatan
angka indeks sebetulnya untuk mengukur secara kuantitatif terjadinya suatu
perubahan dalam dua waktu yang berlainan, misalnya indeks harga untuk mengukur
perubahan harga (berapa persen kenaikan dan penurunannya), indeks produksi
untuk mengetahui perubahan yang terjadi di dalam kegiatan produksi, indeks
biaya hidup sering digunakan untuk mengukur tingkat inflasi dan lain
sebagainya. Dengan demikian angka indeks sangat diperlukan untuk siapa saja
yang ingin mengetahui maju mundurnya kegiatan atau usaha yang dilaksanakan.
Ciri khas dari angka indeks ini adalah
perhitungan rasio (pembagian), dimana hasil rasio tersebut selalu dikalikan
dengan bilangan 100 untuk menunjukkan perubahan tersebut dalam persentase.
Dengan demikian, basis dari angka indeks apapun selalu 100 (Singgih Santoso,
2003).
Di dalam membuat angka indeks diperlukan dua
macam waktu, yaitu waktu dasar (base period) dan waktu yang bersangkutan atau
sedang berjalan (current period). Waktu dasar adalah waktu dimana suatu
kegiatan (kejadian) dipergunakan untuk dasar perbandingan, sedangkan waktu yang
bersangkutan ialah waktu dimana suatu kegiatan (kejadian) akan diperbandingkan
terhadap kegiatan (kejadian) pada waktu dasar (J. Supranto, 1990).
Tags
Ekonomi