Indikator percaya diri adalah merupakan suatu
hasil yang nampak pada diri seseorang. Contohnya apabila seseorang berani
melakukan suatu aktivitas dan kelihatannya ia tidak ragu memilih dan membuat
apa yang harus dibuatnya.
Berikut beberapa indikator percaya diri:
Tampil Percaya Diri
Bekerja sendiri tanpa perlu supervisi,
mengambil keputusan tanpa perlu persetujuan orang lain.
Bertindak Independen
Bertindak di luar otoritas formal agar
pekerjaan bisa terselesaikan dengan baik, namun hal ini dilakukan demi
kebaikan, bukan karena tidak mematuhi prosedur yang berlaku.
Menyatakan Keyakinan atas
Kemampuan Sendiri
Menggambarkan dirinya sebagai seorang ahli,
seseorang yang mampu mewujudkan sesuatu menjadi kenyataan, seorang penggerak,
atau seorang narasumber. Secara eksplisit menunjukkan kepercayaan akan
penilaiannya sendiri. Melihat dirinya lebih baik dari orang lain.
Memilih Tantangan atau Konflik
Menyukai tugas-tugas yang menantang dan
mencari tanggung jawab baru. Bicara terus terang jika tidak sependapat dengan
orang lain yang lebih kuat, tetapi mengutarakannya dengan sopan. Menyampaikan
pendapat dengan jelas dan percaya diri walaupun dalam situasi konflik.
sepertinya indikator percaya diri yang pertama sedikit kurang tepat deh, percaya diri bukan berarti bahwa segala tindakanya murni dari dirinya dan tanpa masukan dar orang lain, karena hak ini akan menjadi pendorong timbulnya "over confidence" yang tentunya oleh banyak penelitian mendorong pada prilaku destruktif. mohon koreksinya kalo salah! ;)
BalasHapus