Terdapat beberapa pelatihan asuhan persalinan
normal yang bisa dilakukan. Kajian kinerja petugas pelaksanaan pertolongan
persalinan di jenjang pelayanan dasar yang dilakukan oleh Departemen Kesehatan
Republik Indonesia bekerjasama dengan perkumpulan Obstetri Ginekologi Indonesia
(POGI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI). Jaringan Nasional Pelatihan Klinik
Kesehatan Reproduksi (JMPK-KR) dengan bantuan teknis dari JHPIEGO dan PRIME
menunjukkan kesenjangan kerja yang dapat mempengaruhi kualitas pelayanan bagi
ibu hamil dan bersalin. Temuan ini berlanjut menjadi kerjasama untuk merancang
pelatihan klinik Asuhan Persalinan Normal. Asuhan persalinan normal ini adalah
asuhan yang bersih dan aman dari setiap tahapan persalinan dan upaya pencegahan
komplikasi terutama perdarahan pasca persalinan dan hipertermia serta asfiksia
bayi baru lahir.
Tujuan Umum Pelatihan Asuhan
Pelatihan Normal
- Meningkatkan sikap positif terhadap keramahan dan keamanan dalam memberikan pelayanan persalinan normal dan penanganan awal penyulit beserta rujukannya
- Memberikan pengetahuan dan keterampilan pelayanan persalinan normal dan penanganan awal penyulit beserta rujukan yang berkualitas & sesuai dengan prosedur standar
- Mengidentifikasi praktek-praktek terbaik bagi penatalaksanaan persalinan dan kelahiran: (a) Penolong yang terampil, (b) Kesiapan menghadapi persalinan dan kelahiran serta kemungkinan komplikasinya, (c) Partograf, (d) Episiotomi terbatas hanya atas indikasi
- Mengidentifikasi tindakan-tindakan yang merugikan dengan maksud menghilangkan tindakan tersebut.
Tags
Psikologi Gender