Karakteristik
resiliensi memiliki ciri-ciri khas. Menurut Wolin dan Wolin (1999, dalam Rezki Rahayu,
2008), karakteristik
resiliensi adalah sebagai berikut:
Insight
Insight
adalah kemampuan mental untuk bertanya pada diri sendiri dan menjawab dengan
jujur. Hal ini untuk membantu individu untuk dapat memahami diri sendiri dan
orang lain serta dapat menyesuaikan diri dalam berbagai situasi. Insight adalah
kemapuan yang paling mempengaruhi resiliensi.
Kemandirian
Kemandirian
adalah kemampuan untuk mengambil jarak secara emocional maupun fisik dari
sumber masalah dalah hidup seseorang. Kemandiran melibatkan kemampuan untuk
menjaga keseimbangan antara jujur pada diri sendiri dengan peduli pada orang
lain.
Hubungan
Seseorang
yang resilien dapat mengembangkan hubungan yang jujur, saling mendukung dan
berkualitas bagi kehidupan atau memiliki role model yang sehat.
Inisiatif
Inisiatif
melibatkan keinginan yang kuat untuk bertanggung jawab atas kehidupan sendiri
atau masalah yang sedang dihadapi. Individu yang resilien bersikap proaaktif,
bukan kreatif, bertanggung jawab dalam pemecahan masalah, selalu berusaha
memperbaiki diri ataupun situasi yang dapat diubah, serta meningkatkan
kemampuan untuk menghadapi hal-hal yang tidak dapat diubah.
Kreativitas
Kreativitas
melibatkan kemampuan memikirkan berbagai pilihan, konsekuensi, dan alternatif
dalam menghadapi tantangan hidup. Individu yang resilien tidak terlibat dalam
perilaku negatif, sebab ia mampu mempertimbangkan konsekuensi dari tiap
perilakunya dan membuat keputusan yang benar.
Humor
Humor
adalah kemampuan untuk melihat sisi terang kehidupan, menertawakan diri
sendiri, dan menemukan kebahagiaan dalam situasi apapun. Individu yang resilien
menggunakan rasa humornya untuk memandang tantangan hidup dengan cara yang baru
dan lebih ringan.
Moralitas
Moralitas
atau orientasi pada nilai-nilai dengan keinginan untuk hidup secara baik dan
produktif. Individu yang resilien dapat mengevaluasi berbagai hal dan membuat
keputusan yang tepat tanpa rasa takut akan pendapat orang lain. Mereka juga
dapat mengatasi kepentingan diri sendiri dalam membantu orang yang membutuhkan.
Berdasarkan
uraian diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa karakteristik resiliensi merupakan
kemampuan mental bertanya pada diri sendiri, kemandirian yang dimiliki
individu, hubungan yang saling mendukung, inisiatif pada individu, kemampuan
kreatif yang dimiliki individu, kemampuan humor yang individu dalam menjalani
kehidupan serta orientasi nilai yang dimiliki.
Tags
Psikologi Sosial
betul banget tuh, saya suka orang yang memiliki kreativitas tinggi
BalasHapus