Harga diri secara signifikan berhubungan dengan kepuasan pribadi (personal satisfaction) dan pemfungsian diri yang efektif. Menurut Marieta (2000) seseorang dengan harga diri rendah kurang mampu menahan tekanan untuk conform dan kurang mampu mempersepsi stimulus yang mengancam. Sementara itu, seseorang dengan harga diri tinggi mampu mempertahankan image dari kemampuan dan keunikannya sebagai seorang individu.
Pengertian Harga Diri
Pengertian harga diri adalah hasil evaluasi individu terhadap dirinya sendiri yang merupakan sikap penerimaan atau penolakan serta menunjukan seberapa besar individu percaya pada dirinya, merasa mampu, berarti, berhasil dan berharga (Coopersmith, 1967) dengan menganalisa seberapa jauh perilaku memenuhi ideal dirinya (Stuart dan Sundeen, 1991). Dimana evaluasi ini diartikan sebagai penilaian yang positif atau negatif yang dihubungkan dengan konsep diri seseorang. Harga diri merupakan evaluasi seseorang terhadap dirinya sendiri secara positif dan juga sebaliknya dapat menghargai secara negatif. Jika seseorang dapat melihat secara positif terhadap dirinya, maka orang tersebut dikatakan memiliki harga diri yang tinggi, begitupun sebaliknya (Menurut Lerner dan Spanier, dalam Ghufron, 2010). Seseorang akan menyadari dan menghargai dirinya jika ia mampu menerima diri pribadinya.
Sedangkan menurut Klass dan Hodge, 1978 (dalam Ghufron, 2010) memberikan pengertian harga diri adalah hasil evaluasi yang dibuat dan dipertahankan oleh individu, yang diperoleh dari interaksi individu dengan lingkungan, serta penerimaan penghargaan dan perlakuan orang lain terhadap individu tersebut.
Jadi, harga diri merupakan personal judgment mengenai keberhargaan diri yang diekspresikan dalam sikap yang dipegang individu terhadap dirinya. Sikap- sikap ini merupakan hasil dari pengalaman subyektif yang disampaikan individu terhadap orang lain.
Pada saat melakukan evaluasi diri, individu akan melihat dan menyadari konsep-konsep dasar dirinya yang menyangkut pikiran-pikiran, pendapat, kesadaran mengenai siapa dan bagaimana dirinya, serta kemampuan membandingkan keadaan diri saat itu dengan bayangan diri ideal yang berkembang dalam pemikirannya.
Tags
Psikologi Sosial