Perilaku bullying adalah sebuah bentuk berilaku yang menyimpang dan berbahaya, sehingga penanganan bullying harus di lakukan secara intensif. Bullying dapat terjadi di mana saja, terhadap siapa saja, dan bisa terjadi di semua lingkungan sekolah, tanpa ditentukan oleh batasan ukuran maupun tipe sekolah. Bagi beberapa orang adalah masalah yang bersifat sementara, tetapi bagi yang lain bullying bisa membayangi seumur hidup. Pencegahan masalah kekerasan siswa di sekolah (bullying) harus dimulai dari segala arah mulai dari keluarga sekolah, pemerintah dengan kebijakan media massa terutama film-film hiburan yang sarat dengan kekerasan (bullying) dan semua pihak yang berkehendak baik untuk mengurangi bullying di sekolah.
Penanganan bullying siswa di sekolah harus meliputi berbagai aspek termasuk individual, akademik, kultural, dan sosial. Solusi masalah ini di sekolah sama seperti masalah-masalah lain di sekolah yaitu terkait dengan disiplin. Dampak preventif tidak semata-mata menyenangkan dan memberi reward bagi pihak sekolah, murid dan orang tua. Semua pihak harus bertanggung jawab terhadap keadaan bullying di sekolah termasuk guru, orang tua dan murid itu sendiri. Setiap lingkungan sekolah manapun yang mengabaikan, membiarkan, atau menyangkal adanya masalah akan merugikan komunitas sekolah itu sendiri. Hal ini memberikan kesan bahwa komunitas sekolah tersebut tidak memberikan perhatian terhadap anak-anak dan kaum minoritas. Sekolah semacam itu tidak akan memiliki budaya yang saling menghargai satu sama lain.
Riset memperlihatkan adanya variasi tingkat bullying diantara sekolah-sekolah dan variasi ini disebabkan oleh apa yang dilakukan sekolah itu sendiri, bukan ditentukan oleh lokasi sekolah itu atau status dari murid-murid sekolah tersebut. Bullying akan berkurang bila anggota sebuah komunitas bekerja sama untuk membangun sebuah budaya peduli yang positif.
Untuk itu melibatkan orang dewasa dalam penanggulangan dan pencegahan serta mendidik siswa-siswi kita untuk bisa menjadi pribadi yang bisa menghadapi situasi yang menjurus kearah bullying atau kekerasan adalah hal yang sangat penting.
Penelitian internasional terhadap bullying di sekolah dikatakan bahwa penatalaksanaan difokuskan kepada preventif dan efektivitasnya disiplin.
Dapat disimpulkan bahwa pencegahan bullying siswa di sekolah harus dimulai dari saat ini baik oleh pemerintah, sekolah, orang tua dan juga siswa itu sendiri. Pencegahan di lingkungan sekolah bisa berupa tindakan memperbaiki hubungan interpersonal individu dalam sekolah dengan melibatkan partisipasi guru, orang tua, siswa, serta orang dewasa lain yang ada dalam sekolah.
Tags
Perilaku Bullying