Sebuah pertanyaan yang masih dalam penelitian lebih lanjut, yaitu apakah bayi yang baru lahir dapat merasakan sentuhan dan merasakan rasa sakit?
Bayi yang baru lahir memang memberikan reaksi pada sentuhan. Sentuhan pada pipi, membuat bayi menoleh, sentuhan pada bibir menghasilkan gerakan menghisap. Gerakan-gerakan ini adalah gerakan-gerakan refleks pada bayi.
Saat ini, biasanya seorang bayi laki-laki langsung disunat pada saat setelah kelahiran, kira-kira 3 hari setelah kelahiran. Persepsi apakah bayi bisa merasakan rasa sakit sangat penting. Apakah bayi bisa merasakan rasa sakit pada saat disunat? Sebuah penelitian (Megan Gunnar, 1987) menemukan bahwa bayi laki-laki yang baru lahir menangis dengan keras selama penyunatan. Bayi yang disunat biasanya juga menampilkan daya tahan terhadap sakit yang mengangungkan. Dalam beberapa menit setelah operasi, bayi dapat terlihat normal dan lekat berinteraksi dengan ibu mereka. Dan jika diizinkan, bayi baru lahir yang baru disunat terlena kedalam tidur yang nyenyak, yang sepertinya berfungsi sebagai mekanisme coping.
Selama beberapa tahun, dokter melakukan operasi pada bayi yang baru lahir tanpa pembiusan. Praktek ini diterima karena bahaya pembiusan dan karena keyakinan bahwa bayi yang baru lahir tidak merasakan sakit. Tetapi saat ini peneliti mendemostrasikan bahwa bayi yang baru lahir dapat merasakan sakit, praktek operasi pada bayi yang baru lahir tanpa pembiusan dipertanyakan. Anestesi sekarang digunakan dalam beberapa praktek penyunatan.
Sumber:
John W. Santrock. 2007. Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga