Dalam keseharian, kita tidak luput dari rasa kecemasan yang mengancam diri/ego. Ada beberapa hal yang membuat diri/ego kita yang membuat rasa tidak aman. Dalam hal ini, Freud mengatakan “life is not easy”, dan memang hidup ini tidak mudah.
Menurut Freud, ada tIga
jenis kecemasan yang sering dialami manusia. Kecemasan itulah adalah kecemasan
realistic, kecemasan moral, dan kecemasan neurotic.
Kecemasan realistic
Secara normal, kecemasan
realistic ini sering dialami dalam kehidupan sehari-hari. Kecemasan realistic
disebut juga dengan rasa takut. Contoh dari kecemasan ini sangat jelas, karena
sumber kecemasan memang membayakan secara fisik, seperti jika saya melemarkan
seekor ular kedepan anda, anda akan mengalami kecemasan realistic ini.
Kecemasan moral
Ini akan kita rasakan
ketika ancaman bukan dari luar, dari dunia fisik, tapi dari dunia sosial
superego yang telah terintegrasi dalam diri kita. Kecemasan moral ini adalah
antara lain dari rasa malu, rasa bersalah atau rasa takut mendapatkan sanksi.
Kecemasan Neurotik
Perasaan takut jenis ini
muncul akibat rangsangan-rangsangan id. Kalau anda pernah merasakan “kehilangan
id”, gugup, tidak mampu mengendalikan diri, perilaku, akal dan bahkan pikiran
anda, maka anda saat itu sedang mengalami kecemasan neurotic. Kecemasan jenis
ini yang merupakan sumber terbanyak yang membuat seseorang terganggu secara
psikologis.
Referensi:
Mark Durank & David
Barlow. 2007. Psikologi Abnormal. Yogyakart: Pustaka Pelajar
Zaviera Ferdinand. 2007.
Teori Kepribadian Sigmund Freud. Yogyakarta: KTD
Carol Wade & Carol
Tavris. 2007. Psikologi. Jakarta: Erlangga
bermanfaat banget, terimakasih
BalasHapus